Translate

Tuesday, February 19, 2013

Books "THE MAGIC THIEF : FOUND"



Books “ SIHIR DALAM BAHAYA
Judul Asli : THE MAGIC THIEF #3 : FOUND
Text copyright © 2010 by Sarah Prineas
Illustrations copyright © 2010 by Antonio Javier Caparo
Penerbit PT Bhuana Ilmu Populer
Alih Bahasa : Diana Angelica
Editor : Fifi Suryani Hutauruk
Re-desain : Maria Theresa
Cetakan I : Agustus 2012 ; 298 hlm
Rate : 5 of 5

Sihir Arhionvar tak berhasil menaklukan Connwaer, bahkan pengikutnya Si Raja Sihir Jaggus mengalami nasib mengenaskan. Kota Desh mampu terselamatkan berkat Conn, dan ancaman terhadap kota Welmet untuk sementara reda. Maka rombongan kerajaan yang dipimpin Rowan Forestal – gadis tangguh meski baru berusia 15 tahun, pewaris tunggal dan putri Duchess Willa Forestal dari Dawn Palace, penguasa Welmett, sekaligus sahabat Conn. Namun ia pun tak berdaya dalam usaha melindungi Conn dari bahaya hukuman yang menantinya di kota Welmett. Meski Conn sekali lagi berhasil menyelamatkan Welmett, namun hanya segelintir orang yang mengerti serta memahami pemikirannya menyangkut tentang Sihir. Kaum penyihir yang tergabung dalam Magister serta Duchess sendiri, tak menyukai keanehan serta percobaan maupun tindakan Conn yang dianggap ekstrem dan mengganggu ketentraman serta aturan kota. 


~ UK / Australia / India cover ~ [ source ]
Demi keselamatan nyawa serta meneruskan upaya guna mempersiapkan diri terhadap serangan Arhionvar di kota Welmett, Conn dengan bantuan Nevery dan Benet, berhasil sekali lagi melarikan diri dari kurungan penjara, bersembunyi di wilayah Twilight yang kumuh dan liar, sembari memikirkan rencana selanjutnya. Jika para penduduk wilayah Sunrise sibuk dengan kepentingan masing-masing dan masih mampu mengecap kenyamanan dan kemewahan, maka kehidupan penduduk Twilight semakin terpuruk. Satu-satunya harapan adalah dengan pulihnya Sihir Welmett, tetapi  kekuatan yang pernah menjadi pelindung kota serta isinya, dalam kondisi yang tidak baik, sementara musuh yang jauh lebih kuat akan segera muncul. 

Permasalahan utama Conn adalah ia harus segera menemukan ‘locus magicalicus-nya’ guna menghadapi kekuatan Arhionvar. Terakhir kali ia berhasil lolos, itu merupakan suatu keberuntungan besar, yang ia yakin tidak akan terjadi untuk kedua kalinya. Maka dibantu oleh Nevery serta dukungan Sparks dan Embre – ahli seputar bahan peledak yang dibutuhkan untuk eksperimen piroteknik, maka dilakukan mantra terlarang guna mencari tahu dimana gerangan ‘locus-magicalicus’ Conn berada. Ekeperimen itu berhasil dengan hasil yang mengerikan sekaligus sangat aneh. Yang membawa Conn pada pelarian lain, menelusuri jejak mantra tersebut yang akan menuntunnya menemukan apa yang ia cari. Perjalanan sulit menempuh medan yang semula disangka sangat dekat, ternyata berbuntut pada jalur aneh menuju lokasi yang tak terjangkau oleh manusia. Diiringi Rowan dan pengikut setianya Argent, Conn akhirnya berhadapan dengan makhluk mistis yang sudah dianggap punah selama berabad-abad : NAGA !!!

~ UK hardcover ~ [ source ]
Aha !! Sangat-sangat suka dengan dunia Sihir dan paling suka jika bertemu dengan makhluk satu ini : NAGA  ... \(^o^)/. Buku ketiga seri The Magic Thief ini semakin membuat penasaran. Ketiga buku ini mampu kulahap hanya dalam 1 hari karena sangat seru (keuntungan jika memiliki seri lengkap, bisa langsung membaca hingga tamat hahaha, paling menjengkelkan jika membaca serial yang terbit setahun sekali ... kelamaan menunggu membuat lupa kisah sebelumnya). 

[ source ]
Sebelum membahas kembali kisah ini, ada hal yang hendak ku-ulas sedikit, tentang ilustrasi karya Antonio Javier Caparo, yang meski tidak menampilkan sosok yang tampan atau cantik menawan bak dunia peri, beliau mampu menyajikan suasana mistis kehidupan kota yang tampak serupa dengan kehidupan di Dunia Timur, dimana mitos serta legenda masih berakar kuat sebagai bagian kepercayaan dan ritual mereka. Kehalusan serta detailnya sangat menawan, hingga ingin benar kuperbesar menjadi ilustrasi khusus. 

Selain ilustrasi, keunikan dalam kisah ini, penulis menyertakan kode-kode rahasia dalam bentuk ‘surat-rahasia’ yang bisa dipecahkan oleh pembaca dengan mengacu pada kunci yang tercantum di halaman akhir. Seperti memecahkan teka-teki ‘manusia menari’ karya Sir Arthur Conan Doyle lewat kisah Sherlock Holmes – membuat bacaan ini jauh dari membosankan. Sayangnya karya Sarah Prineas sangat jarang kulihat terutama di Indonesia, maka menjadi salah satu misiku untuk mencari karya-karyanya yang lain (^-^)

Tentang Penulis :
Sarah Prineas, tinggal di tengah ladang jagung di Iowa City, Iowa dan bekerja di University of Iowa di bidang Honors Program sebagai koordinator beasiswa sekaligus dosen. Ia memiliki gelar PhD di bidang Sastra Inggris dan belakangan ini mengajar seminar-seminar tentang fantasi dan literatur fiksi ilmiah. Ia menikah dengan John Prineas – seorang profesor fisika, yang banyak membantu ketika ia menulis tentang alat pemenjara sihir dan piroteknik (alat jahat dalam The Magic Thief memiliki kemiripan dengan beberapa alat di laboratorium John). Saat senggang ia juga suka mengoleksi gambar aksi naga atau  memanggang biskuit (meski ia tak mampu mengalahakan kelezatan biskuit buatan Benet). Mereka dikarunia dua orang anak, bernama Maud dan Theo. 

The Magic Thief adalah novel perdana Sarah, kisah yang ditulis di dalam MacBook hitam yang diberi nama ‘Sparks’ dengan stiker naga di atasnya. Dalam kisah ini, ia membayangkan satu dunia sihir dengan detail yang berbeda dengan dunia sihir lain. Ia membawa para pembaca ke sebuah kota yang dijalankan oleh sihir yang merupakan makhluk hidup, menarik kita ke dalam petualangan sosok penyihir misterius serta bocah cerdik dan ahli membongkar segala jenis kunci buatan manusia. Ia menciptakan semua mantra itu sendiri, karena percaya siapa pun bisa menjadi penyihir, seperti bocah pencuri dan gelandangan miskin, ternyata memiliki kemampuan dan kekuatan menjadi seorang penyihir. 

[ more about the author, books and related adaptations, visit at here : Sarah Prineas | The Magic Thief ]

Best Regards,
* Hobby Buku * 

No comments:

Post a Comment

Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...