Translate

Thursday, November 28, 2013

Books "BONE VOL. IX : CROWN OF HORNS"

Books “MAHKOTA TANDUK”
Judul Asli : BONE Vol. IX – CROWN OF HORNS
[ Trilogy III : Harvest Vol. IX ]
Copyright © 2005 by Jeff Smith
Map of The Valley © by Mark Crilley
Copyright Indonesian edition © 2008 by Pioner Jaya
Alih Bahasa : Ricky Sidharta
Tata Letak : Marina N. Sumardi & Asep Suparman
Editor : Sofian G. Sumardi
Cetakan II : Februari 2009 ; 220 hlm ; ISBN 979-542-228-6
Rate : 4.5 of 5

Kisah sebelumnya berakhir menjelang kejatuhan Kota Atheia, di saat Tarsil tewas terbunuh oleh Briar, pasukan Mata akhirnya bergabung dengan pasukan Venu dibawah pimpinan Nenek Ben yang akhirnya berhadapan langsung dengan Briar – kakak kandungnya, yang dihidupkan kembali oleh kekuatan gelap Raja Belalang. Kematian Briar di tangan Rose atau Nenek Ben – Ratu Atheia sebelum kejatuhan terjadi belasan tahun silam, mengawali mundurnya pasukan Pawa dari penyerbuan lebih lanjut ke kota Atheia. Namun kota telah dikelilingi oleh Lingkaran Setan yang semakin meluas. Tanpa kekuatan Thorn dan Fone Bone yang tertangkap oleh pasukan Mata saat terjadi keributan sebelum pertempuran berlangsung, maka mereka yang tersisa berusaha mencari jalan alternatif untuk keluar dari ancaman maut di depan mata.



Kisah bergulir ketika Thorn nekat untuk keluar menembus lingkaran setan, guna mencari Mahkota Tanduk seorang diri. Fone Bone yang tak pernah mau kehilangan Thorn, segera menyusul bersama Bartleby, dan ketiganya menempuh perjalanan penuh bahaya dan resiko, mencari jalur aman diantara pasukan Monster Tikus dan Pawa, melintasi sang penguasa Rock-Jaw, dan berusaha menyusup ke Tanen Gard tanpa sepengetahuan kaum Naga. Namun Raja Belalang telah mengantisipasi hal tersebut dan mengutus perwakilan mengerikan guna menyambut rombongan ini di Tanen Gard, yaitu penguasa Monster Tikus yang tak terkalahkan Kingdok, yang juga mendapat ijin penuh untuk menghabisi nyawa siapa saja yang berniat mengambil Mahkota Tanduk.

Di sisi lain, kekuatan Raja Belalang yang berada dalam tubuh Mim – Raja Mimpi dan Penguasa Kaum Naga yang telah terkurung menjadi batu, akhirnya mencapai kekuatan penuh untuk bangkit kembali setelah ribuan abad. Jika dahulu kala Mim mampu ditaklukkan berkat kekuatan kaum Naga yang bersatu-padu melawan penguasa mereka, kini kondisinya sungguh menyedihkan sekaligus menakutkan. Kaum Naga telah memutuskan menyepi dan tidak bersedia ikut campur dalam pertempuran, maka bisa diduga betapa tidak seimbangnya kekuatan dan kuasa Kegelapan yang semakin kuat terhadap makhluk hidup lainya. Thorn mengetahui bahwa langkah yang diambilnya penuh dengan resiko tinggi, namun ia yakin bahwa roh sang ibu membimbingnya pada jalan yang tepat untuk menyelamatkan kehidupan di dunia.

Adegan seru yang telah lama kunantikan akhirnya muncul, ketika Mim – Raja Mimpi bangkit dari ‘tidur-panjang’ dan menebar kematian serta mimpi buruk dimana-mana. Ditambah dengan petualangan Thorn, Fone Bone dan Bartleby di Tanen Gard, jadi ingat dengan Mordor dalam kisah The Lord of the Ring (^_^) ... apalagi saat kaum Naga terbangun dan memburu ketiganya akibat pelanggaran berat memasuki tanah suci serta menyentuh Mahkota Bertanduk. Hingga kemunculan Naga Merah Perkasa, yang membantu mereka lari dari kejaran kaum Naga yang mengamuk. Dan yang paling seru, ketika pasukan Naga (sekali lagi) berhadapan dengan (mantan) penguasa Naga : Mim – Ratu dan Penjaga Mimpi yang dikuasai sepenuhnya oleh Raja Belalang. Berhasilkah mereka selamat dari amukan Kaum Naga, dan mengatasi kekuatan Ratu Mim + Raja Belalang sebelum dunia hancur lebur akibat kekuatan kegelapan yang menyelubungi seluruh kehidupan yang ada  ? Sebuah sajian kisah menarik yang sayangnya harus berakhir dalam buku ke-9 ini ... semoga bisa mendapat kesempatan menikmati kisah petualangan Bone lainnya, dalam kisah berbeda yang tak kalah menariknya (^0^)

[ more about the author and related works, just check at here : Jeff Smith | Bone Series | Bone on Wikipedia | Boneville ]

Best Regards,

Hobby Buku 

No comments:

Post a Comment

Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...