Translate

Thursday, June 5, 2014

Books "PEGASUS & THE ORIGINS OF OLYMPUS"

Books “PEGASUS & ASAL-USUL OLYMPUS”
Judul Asli : PEGASUS & THE ORIGINS OF OLYMPUS
[ book 4 of PEGASUS Series ]
Copyright © 2012 Kate O’Hearn
Penerbit Bhuana Ilmu Populer (BIP)
Alih Bahasa : Perwira Leo Sabath
Editor : Denis Agung
Desain Sampul : Alf. Yogi S.
Cetakan I : Mei 2014 ; 438 hlm ; ISBN 978-602-249-579-6
Rate : 4 of 5

Melanjutkan perjalanan Emily Jacobs – gadis yang ternyata merupakan ‘perwujudan’ dari Api Olympus yang menjaga  kelangsungan kehidupan masyarakat Olympus, setelah berhasil menjalankan misi terakhir mereka untuk menyelamatkan Bumi dari amukan Jupiter, Emily kembali diusik oleh mimpi-mimpi aneh yang mengganggu ketenangan pikiran serta hatinya. Saat berusaha memecahkan misteri dibalik mimpi-mimpi tersebut, muncul persoalan baru di Olympus.
Jupiter menerima kabar dari tim yang dikirim untuk menyelidiki ‘dunia-lain’ dimana Emily tanpa sengaja pernah ‘mengirim’ Pegasus dan Alexis – sang Sphinx saat bahaya mengancam mereka. Penemuan ‘dunia lain’ ini membawa kabar gembira, karena berdasarkan fakta-fakta yang dikumpulkan, bisa jadi ini adalah titik awal dari Arus Tata Surya, dimana dunia-dunia lain diciptakan. Anehnya Emily sanggup ‘membaca’ artefak yang berasal dari dunia tersebut, dunia yang dikenal sebagai Xanadu – asal bangsa Xan yang legendaris.



Dari sekedar misi untuk menyelidiki keberadaan bangsa Xan serta Xanadu – tempat dimana mimpi-mimpi Emily senantiasa muncul, menjelaskan beberapa hal, tentang asal-usul Olympus yang ternyata diciptakan secara tidak langsung oleh bangsa Xan serta peran serta Api Olympus atau Emily - yang sebenarnya merupakan perwujudan sebagian dari Riza : bangsa Xan yang terakhir. Penemuan keberadaan Kuil Arious, membuka kesempatan untuk menelusuri sejarah panjang keberadaan planet-planet serta dunia-dunia lain di dalam Tata Surya, yang telah dijalankan sepanjang masa oleh bangsa Xanadu, menyelamatkan, memulihkan dan meciptakan dunia baru bagi setiap makhluk hidup demi kelangsungan kehidupan masa depan.

Buku terakhir petualangan Emily dan Pegasus ini justru mengangkat tema serta ide yang sangat menarik dibandingkan kisah-kisah sebelumnya. Dengan mengangkat mitos keberadaan Xanadu – dunia yang bisa dianggap setara dengan Nirwana atau Surga kala manusia mengakhiri ‘kehidupannya’ di dunia, dipadu dengan petualangan ‘time-travelling’ dengan menggunakan mitos Mesir Batu .... (dikenal sebagai Batu Pengetahuan) dan membawa para karakter berkunjung ke Yunani untuk menemukan Kuil Acropolis di Bumi. Dimana musuh mereka bukan hanya pasukan CRU melainkan sosok yang mengerikan, bangkit dari mitos masa lalu yang lama terkubur karena kekuatan kejahatan yang dilakukannya.

Bagaimana Emily dan Joel, dibantu teman baru mereka Stella – gadis yang lumpuh akibat kecelakaan fatal, sekaligus memiliki pengetahuan sejarah serta arkeologi Yunani  maupun Mesir, melawan kekuatan Saturnus – ayah para Dewa sekaligus pencipta bangsa Titan Bayangan yang bertujuan memusnahkan seluruh kehidupan yang ada di Tata Surya. Secara pribadi, diriku berandai-andai, jika saja kisah ini justru merupakan buku pertama sebuah petualangan fantasi yang memadukan mitologi kuno dengan adegan sci-fi modern, alih-alih sebuah kisah penghabisan dari petualangan yang (justru) dari permulaan hingga pertengahan (buku pertama hingga buku ketiga) sangat sulit untuk dinikmati akibat ketidak-matangan karakter utama maupun plot yang menggantung.

Saranku bagi para pembaca fantasi, cobalah membaca serial ini langsung pada buku ke-4, meski harus melewatkan beberapa karakter yang cukup menarik (note : bukan karakter utamanya), tak pelak buku terakhir ini lebih menjanjikan petualangan fantasi yang memukau dibandingkan buku-buku sebelumnya. Anggap saja ini bukan sebuah serial melainkan ‘single-novel’ perpaduan unsur mitos dan modern yang unik. Bahkan sosok Emily yang (sangat) tak kusukai karena sifanya yang ababil dan emosional, kali ini cukup mengalami transformasi yang membuatku (sedikit) menyukai dirinya. Kulihat pula sang penulis juga mengeluarkan serial fantasi yang berbeda dengan karakter favoritku : NAGA !!! Well, kita lihat saja, apakah kisahnya serupa dengan nasib petualangan Pegasus ini ataukah bisa lebih baik dan memuaskan ‘keegoisan’ serta ‘ketamakan’ penggemar fantasi seperti diriku (^_^)

[ more about this author and related works, just check at here : Kate O’Hearn | on Goodreads | on Wikipedia ]

~ This Post are include in 2014 Reading Challenge ~
98th Book in TBRR Pile

Best Regards,

Hobby Buku

2 comments:

  1. ahhh... another Olympus myths ya? selama ini cuma baca Rick Riordan. boleh juga kapan2 nyicipi yg ini :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, tapi ini bukan versi mitologi Greek mbak, berdasarkan mitologi Romawi jadi ada beberapa karakter yang sedikit berbeda

      Delete

Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...