Books
“PEGASUS & ASAL-USUL OLYMPUS”
Judul Asli : PEGASUS & THE ORIGINS OF OLYMPUS
[ book 4 of PEGASUS Series ]
Copyright
© 2012 Kate O’Hearn
Penerbit Bhuana Ilmu
Populer (BIP)
Alih Bahasa : Perwira Leo
Sabath
Editor : Denis Agung
Desain Sampul : Alf. Yogi
S.
Cetakan I : Mei 2014 ; 438
hlm ; ISBN 978-602-249-579-6
Rate
: 4 of 5
Melanjutkan
perjalanan Emily Jacobs – gadis yang ternyata merupakan ‘perwujudan’ dari Api
Olympus yang menjaga kelangsungan
kehidupan masyarakat Olympus, setelah berhasil menjalankan misi terakhir mereka
untuk menyelamatkan Bumi dari amukan Jupiter, Emily kembali diusik oleh
mimpi-mimpi aneh yang mengganggu ketenangan pikiran serta hatinya. Saat
berusaha memecahkan misteri dibalik mimpi-mimpi tersebut, muncul persoalan baru
di Olympus.
Jupiter
menerima kabar dari tim yang dikirim untuk menyelidiki ‘dunia-lain’ dimana
Emily tanpa sengaja pernah ‘mengirim’ Pegasus dan Alexis – sang Sphinx saat
bahaya mengancam mereka. Penemuan ‘dunia lain’ ini membawa kabar gembira,
karena berdasarkan fakta-fakta yang dikumpulkan, bisa jadi ini adalah titik
awal dari Arus Tata Surya, dimana dunia-dunia lain diciptakan. Anehnya Emily
sanggup ‘membaca’ artefak yang berasal dari dunia tersebut, dunia yang dikenal
sebagai Xanadu – asal bangsa Xan yang legendaris.
Dari
sekedar misi untuk menyelidiki keberadaan bangsa Xan serta Xanadu – tempat
dimana mimpi-mimpi Emily senantiasa muncul, menjelaskan beberapa hal, tentang
asal-usul Olympus yang ternyata diciptakan secara tidak langsung oleh bangsa
Xan serta peran serta Api Olympus atau Emily - yang sebenarnya merupakan
perwujudan sebagian dari Riza : bangsa Xan yang terakhir. Penemuan keberadaan
Kuil Arious, membuka kesempatan untuk menelusuri sejarah panjang keberadaan
planet-planet serta dunia-dunia lain di dalam Tata Surya, yang telah dijalankan
sepanjang masa oleh bangsa Xanadu, menyelamatkan, memulihkan dan meciptakan
dunia baru bagi setiap makhluk hidup demi kelangsungan kehidupan masa depan.
Buku
terakhir petualangan Emily dan Pegasus ini justru mengangkat tema serta ide
yang sangat menarik dibandingkan kisah-kisah sebelumnya. Dengan mengangkat
mitos keberadaan Xanadu – dunia yang bisa dianggap setara dengan Nirwana atau
Surga kala manusia mengakhiri ‘kehidupannya’ di dunia, dipadu dengan
petualangan ‘time-travelling’ dengan menggunakan mitos Mesir Batu .... (dikenal
sebagai Batu Pengetahuan) dan membawa para karakter berkunjung ke Yunani untuk
menemukan Kuil Acropolis di Bumi. Dimana musuh mereka bukan hanya pasukan CRU
melainkan sosok yang mengerikan, bangkit dari mitos masa lalu yang lama
terkubur karena kekuatan kejahatan yang dilakukannya.
Bagaimana
Emily dan Joel, dibantu teman baru mereka Stella – gadis yang lumpuh akibat
kecelakaan fatal, sekaligus memiliki pengetahuan sejarah serta arkeologi
Yunani maupun Mesir, melawan kekuatan
Saturnus – ayah para Dewa sekaligus pencipta bangsa Titan Bayangan yang
bertujuan memusnahkan seluruh kehidupan yang ada di Tata Surya. Secara pribadi,
diriku berandai-andai, jika saja kisah ini justru merupakan buku pertama sebuah
petualangan fantasi yang memadukan mitologi kuno dengan adegan sci-fi modern,
alih-alih sebuah kisah penghabisan dari petualangan yang (justru) dari
permulaan hingga pertengahan (buku pertama hingga buku ketiga) sangat sulit
untuk dinikmati akibat ketidak-matangan karakter utama maupun plot yang
menggantung.
Saranku
bagi para pembaca fantasi, cobalah membaca serial ini langsung pada buku ke-4,
meski harus melewatkan beberapa karakter yang cukup menarik (note : bukan
karakter utamanya), tak pelak buku terakhir ini lebih menjanjikan petualangan
fantasi yang memukau dibandingkan buku-buku sebelumnya. Anggap saja ini bukan
sebuah serial melainkan ‘single-novel’ perpaduan unsur mitos dan modern yang
unik. Bahkan sosok Emily yang (sangat) tak kusukai karena sifanya yang ababil
dan emosional, kali ini cukup mengalami transformasi yang membuatku (sedikit)
menyukai dirinya. Kulihat pula sang penulis juga mengeluarkan serial fantasi
yang berbeda dengan karakter favoritku : NAGA !!! Well, kita lihat saja, apakah
kisahnya serupa dengan nasib petualangan Pegasus ini ataukah bisa lebih baik
dan memuaskan ‘keegoisan’ serta ‘ketamakan’ penggemar fantasi seperti diriku
(^_^)
[
more about this author and related works, just check at here : Kate
O’Hearn | on Goodreads | on Wikipedia ]
~ This Post are include in
2014 Reading Challenge ~
98th Book in
TBRR Pile
Best Regards,
Hobby Buku
ahhh... another Olympus myths ya? selama ini cuma baca Rick Riordan. boleh juga kapan2 nyicipi yg ini :D
ReplyDeleteIya, tapi ini bukan versi mitologi Greek mbak, berdasarkan mitologi Romawi jadi ada beberapa karakter yang sedikit berbeda
Delete